Geuchik Gampong Tumpok Perlak Matangkuli Bantah Penyelewengan Dana Desa, Ridwan: Jangan Menggiring Opini Fitnah

Warta Indonesia, Aceh Utara – Geuchik Gampong Tumpok Perlak Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Ridwan membantah tuduhan korupsi Dana Desa (DD). Tuduhan tersebut muncul setelah adanya pemberitaan di salah satu media online pada Jumat, 10 November 2023.

Ridwan mengatakan bahwa tudingan tersebut adalah fitnah. Ia mengaku selalu berkoordinasi dengan aparatur desa dan masyarakat dalam setiap kegiatan yang menggunakan dana desa.

“Tudingan tersebut fitnah. Setiap tahun kita selalu mengadakan rapat dengan aparatur desa dan masyarakat, dan kita punya dokumen bukti rapat,” kata Ridwan.

Ia juga membantah tuduhan bahwa ia menahan tunjangan perangkat desa. Ia mengatakan bahwa tunjangan perangkat desa telah disalurkan sesuai aturan.

“Tunjangan perangkat desa seperti yang dituduhkan tersebut, boleh ditanyakan langsung kepada perangkat desa apakah pernah saya tahan tahan,” katanya.

Ridwan juga membantah tuduhan bahwa ia menahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) masyarakat. Ia mengatakan bahwa BLT telah disalurkan kepada masyarakat sesuai aturan.

“Dan satu lagi BLT coba turun kedesa saya ada tidak saya tahan tahan BLT masyarakat, semua kita bagikan sesuai aturan dari pemerintah,” katanya.

Ridwan juga mempertanyakan mengapa wartawan yang mengkonfirmasi berita tersebut dengannya berbeda dengan wartawan yang memuat berita tersebut.

“Dan yang anehnya begini, wartawan yang konfirmasi berita tersebut dengan saya lain, yang muat berita wartawan lain, saya tidak pernah memberikan pernyataan kepada wartawan yang memuat berita saya tersebut,” katanya.

Geuchik Gampong Tumpok Perlak

Ridwan berharap kepada SR atau pihak-pihak lain yang memberikan tudingan tersebut untuk dapat membuktikannya dengan data dan fakta.

“Dalam hal ini saya ingin mengatakan kembali bahwa apapun tudingan tersebut tidak benar fitnah, saya berharap kepada yang berinisial SR atau dari perangkat dan masyarakat lainya jika ada yang kurang jelas silahkan tanyakan kepada saya langsung, kita duduk bersama secara musyarawah,” katanya.

Ridwan juga mengatakan bahwa ia terbuka untuk menerima kritikan dari masyarakat. Ia berharap agar masyarakat dapat bekerja sama untuk membangun Gampong Tumpok Perlak menjadi lebih baik.

“Dalam hal ini saya tidak ingin menyalahkan siapapun, karena saya seorang pemimpin didesa saya pantas dikritik, dan saya menerima semua kritikan, dan jika ada sentimen pribadi sama saya, dari kalangan masyarakat maupun dari unsur Perangkat desa tolong jumpai langsung saya dan kita bicarakan secara baik baik, dan mari bersama sama kita bangun Gampong Tumpok Perlak lebih baik lagi kedepannya, dengan masukan masukan yang positif dari semua elemen,” katanya.(Tim)