Mini Countryman EV, SUV terbaru yang memasuki pasar pada awal September tahun lalu, kini menjadi pusat perhatian di pabrik perakitan milik BMW Group di Leipzig, Jerman. Kendaraan listrik Mini Countryman adalah terobosan terbaru dari Mini, menawarkan varian listrik murni untuk pertama kalinya sejak model ini diperkenalkan. Pada hari Sabtu, 2 Maret, pabrik ini secara resmi meluncurkan Mini Countryman EV dari fasilitasnya yang telah berkembang pesat.
Pabrik Leipzig, selama beberapa tahun terakhir, telah menjadi pusat produksi sejumlah model elektrifikasi yang akan dipasarkan secara massal. Model i3 adalah salah satu bukti keberhasilan fasilitas ini, dan sekarang pabrik juga memproduksi Seri-1, Seri-2 Active Tourer (termasuk versi PHEV), Seri-2 Gran Coupe, dan Mini Countryman EV, serta versi berbahan bakar bensin.
Bukan hanya produksi kendaraan, tetapi pabrik ini juga akan memainkan peran penting dalam produksi baterai tegangan tinggi generasi kelima. Proses produksi baterai melibatkan tiga tahapan utama: pelapisan sel, produksi modul, dan perakitan baterai. Saat ini, seluruh tahapan operasional sedang mengalami peningkatan signifikan, dengan penambahan lima lini produksi sel, tiga lini produksi modul, dan dua lini produksi baterai tegangan tinggi.
Markus Fallbohmer, Kepala Produksi Baterai BMW Group, menyampaikan, “Mulai tahun ini, pabrik Leipzig akan melaksanakan setiap tahapan proses produksi baterai tegangan tinggi internal kami. Ini adalah langkah maju kami berikutnya.” Ini menunjukkan tekad BMW untuk menjadi pemimpin dalam industri kendaraan listrik, dengan fokus tidak hanya pada kendaraan itu sendiri, tetapi juga pada infrastruktur kritis seperti baterai.
Dengan peningkatan volume produksi, pabrik ini akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja, dengan perkiraan penambahan hingga 900 karyawan di lini produksi kendaraan saja. Pada akhir tahun 2024, Pabrik Leipzig diperkirakan akan mempekerjakan sekitar 7.000 staf BMW. Dalam rangka meningkatkan efisiensi, jam kerja akan disesuaikan di semua teknologi, dengan shift malam dalam perakitan dimulai untuk pertama kalinya pada bulan September tahun ini, dan mobil diproduksi sepanjang waktu dalam tiga shift.
Peningkatan signifikan ini bukan hanya berita baik bagi BMW dan Mini Countryman, tetapi juga menjadi angin segar untuk industri mobil listrik secara keseluruhan. Seiring dengan semakin meningkatnya permintaan akan kendaraan ramah lingkungan, langkah-langkah seperti ini dapat menjadi kunci untuk menghadirkan lebih banyak opsi dan memperluas infrastruktur yang mendukung mobil listrik.
Mini Countryman EV: Desain Minimalis dengan Performa Unggul
Mini Countryman terbaru, dengan desain minimalis yang ekspresif, berhasil mempertahankan karakteristik khas Mini. Kendaraan ini tetap setia pada proporsi ikonik MINI, dengan overhang pendek, kap mesin pendek, dan jarak sumbu roda panjang yang kontras. Desain modern diperkuat oleh pelek 20 inci, lengkungan roda yang lebih lebar, dan pengurangan detail krom.
Generasi terbaru Countryman memiliki dimensi yang lebih besar dari pendahulunya, dengan panjang mencapai 4.433 milimeter, lebar 1.843 milimeter, dan tinggi 1.656 milimeter. Penyempurnaan desain ini pertama kali dipamerkan di IAA Munich pada 5 September tahun lalu, dan sejak itu, Mini Countryman telah menarik perhatian para penggemar mobil di seluruh dunia.
Ada dua varian daya yang ditawarkan oleh Mini Countryman EV: Countryman E dan Countryman SE ALL4. Varian Countryman E memiliki jangkauan WLTP sejauh 462 kilometer, dibekali motor listrik berdaya 204 dk, dan torsi 250 Nm. Kecepatan akselerasi dari 0-100 km/jam dapat dicapai dalam 8,6 detik, dengan kecepatan tertinggi mencapai 169 km/jam.
Sementara itu, Countryman SE ALL4 memiliki jangkauan WLTP sejauh 433 km. Dengan konfigurasi penggerak empat roda dan motor listrik ganda, SE ALL4 menghasilkan daya gabungan 313 dk dan torsi 494 Nm. Performa akselerasinya lebih unggul, mampu mencapai 0-100 km/jam dalam 5,6 detik, dengan kecepatan tertinggi mencapai 178 km/jam. Ini menunjukkan bahwa Mini Countryman EV tidak hanya menawarkan desain yang menarik tetapi juga performa yang memuaskan bagi para penggemar mobil listrik.
Menghadapi Tantangan Industri Otomotif Global
Pergeseran menuju mobilitas berkelanjutan semakin menjadi fokus utama dalam industri otomotif global. Dengan Mini Countryman EV dan upaya peningkatan produksi di pabrik Leipzig, BMW Group memberikan kontribusi positif terhadap transformasi ini. Teknologi baterai dan produksi massal kendaraan listrik adalah elemen kunci dalam perjalanan menuju mobilitas berkelanjutan.
Langkah-langkah seperti ini menunjukkan bahwa produsen otomotif besar semakin memahami pentingnya beradaptasi dengan tren masa depan. Mini Countryman EV, dengan desain inovatif dan kinerja yang andal, menjadi salah satu contoh bagaimana mobil listrik dapat menjadi pilihan menarik bagi konsumen global. Sementara itu, pabrik Leipzig yang berkembang pesat menandai keseriusan BMW Group dalam memimpin revolusi menuju mobilitas yang lebih berkelanjutan.