Warta Internasional, Amerika Serikat – Lebih dari 107.000 orang di Amerika Serikat meninggal karena overdosis narkoba pada tahun 2023, menunjukkan penurunan 3% dari tahun 2022, menurut data awal dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). Ini menandakan penurunan pertama dalam jumlah kematian akibat overdosis narkoba sejak tahun 2018.
Meskipun angka ini menunjukkan kabar baik, Fentanyl, zat opiat sintetis yang sangat kuat dan adiktif, masih menjadi penyebab utama krisis overdosis di AS. Jumlah kematian terkait Fentanyl sedikit menurun dari 76.000 pada tahun 2022 menjadi 75.000 pada tahun 2023.
Para ahli mengemukakan berbagai faktor yang berkontribusi pada penurunan ini, termasuk:
- Meningkatnya pengobatan untuk kecanduan: Upaya yang lebih besar dalam menyediakan layanan rehabilitasi dan terapi bagi pecandu narkoba.
- Ketersediaan nalokson yang lebih luas: Obat ini dapat menyelamatkan nyawa orang yang overdosis opiat.
- Penurunan kematian akibat metamfetamin dan kokain: Meskipun kematian akibat Fentanyl masih mendominasi, terjadi penurunan dalam kematian terkait kokain dan metamfetamin.
Namun, penurunan ini tidak merata di seluruh negara bagian. Beberapa negara bagian, seperti Nebraska, Kansas, dan Maine, mengalami penurunan lebih dari 15%, sementara di negara bagian lain seperti Washington, Alaska, dan Oregon, kematian akibat overdosis justru meningkat lebih dari 27%.
Meskipun tren ini menunjukkan secercah harapan, para ahli menekankan bahwa masih banyak yang harus dilakukan untuk mengatasi krisis overdosis narkoba di AS. Dr. Joseph Friedman, seorang peneliti di University of California, mengatakan bahwa “faktor struktural utama yang mendasari krisis ini belum banyak berubah.”
Dia menyerukan upaya berkelanjutan untuk:
- Meningkatkan akses ke pengobatan yang lebih aman: Menyediakan metadon dan buprenorfin, opiat resep yang lebih aman, kepada pengguna Fentanyl.
- Memperluas ketersediaan nalokson: Mempermudah akses ke obat penyelamat hidup ini, termasuk melalui penjualan bebas di apotek.
Penurunan kematian akibat overdosis narkoba di tahun 2023 merupakan langkah positif, namun masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk memerangi krisis ini secara efektif.
Upaya yang lebih besar dalam pengobatan kecanduan, akses ke obat yang lebih aman, dan distribusi nalokson yang lebih luas sangat penting untuk menyelamatkan nyawa dan mengurangi dampak epidemi overdosis di Amerika Serikat.***